MI – News.Com | Pati – Embung ( Waduk ) Jrahi yang berukuran Luas 30 X 20 meter berada di Desa Jrahi Kecamatan Gunung Wungkal,Kabupaten Pati ini dibangun sejak tahun 2015 pada saat pemerintahan Surani sebagai petingginya,yang diperuntuk untuk irigasi pertanian sawah,perkebunan,dan ladang petani di Desa Jrahi setempat,Rabu ( 15/5/2024 )

Saat awak media berkunjung ke lokasi dan mewawancarai Parman ( mantan ketua paguyuban Embung) menyampaikan,bahwa keberadaan Embung ( Waduk) yang dibangun ini mendapatkan kucuran dana dari pemerintah sebesar Rp. 1,9 Milyar,di mana lahan yang dipergunakan untuk pembuatan embung tersebut merupakan hak milik pribadi Sakri yang sudah mendapatkan ijin dari kantor dinas Pelayanan Sumber Daya Air ( PSDA ) Jawa Tengah untuk dipergunakan mangairi tanah pertanian warga desa seluas 405 Ha yang berupa lahan persawahan,ladang,dan perkebunan.

” Untuk irigasi perkebunan pohon duren penduduk saja seluas 20 Ha, dengan petani penggarap sebanyak 69 kelompok tani dengan kontribusi hasil panen sebesar 5℅ yang diperuntuk guna perbaikan embung itu sendiri,dan sisanya untuk mengairi lahan yang lain nya”,ucapnya.

” Keberadaan embung itu sendiri sekarang dikelola oleh Sakri selaku pemilik lahan,dikarenakan sudah terjadi reorganisasi yang dulunya pengelolaan embung tersebut ditangani oleh: Parman selaku ketua, Suwardi ( Sekretaris),dan Bendahara ( Sakri) sendiri,namun sampai sekarang belum ada susunan kepengurusan kembali”,tuturnya.

” Sedangkan sewaktu awak media bertemu dengan Sakri pemilik lahan Embung mengatakan,
Embung ( Waduk ) di Desa Jrahi selain dipergunakan untuk irigasi,ternyata dikondisikan sebagai tempat wisata yang begitu asri dengan pemandangan alam yang alami,arena memancing,arena hiburan anak – anak berupa kolam ikan berbagai jenis,yang dilengkapi dengan beberapa warung – warung makan dengan tempat parkir yang luas yang didesain sedemikian rupa,agar para pengunjungan merasa betah dan nyaman saat berwisata di lokasi Embung Jrahi “terangnya.

( MI – News /Kasnadi – Tim)

Editor:Alvin